GenPI.co Jatim - Rekor kemenangan Persebaya Surabaya harus terhenti di tangan Bhayangkara FC.
Green Force kalah tipis 1-2 menghadapi The Guradians dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Bali.
Aji Santoso memang menyayangkan hasil minor. Terlebih memutus rekor tak terkalahkan dalam 13 laga terakhir.
"Hasil hari (pertandingan) ini ya cukup disayangkan," kata Aji dalam konferensi pers usai laga pada Selasa (18/1).
Meski begitu, Aji mengaku tak mau larut dalam kekalahan ini. Beberapa hal sudah dikantonginya sebagai bahan evaluasi.
Pertandingan melawan PSS bakal dijadikan misi merengkuh poin sempurna, agar tetap bisa bersaing di jalur juara BRI Liga 1.
"Kami masih ada 14 kali pertandingan lagi. Kami masih on the track," jelasnya.
Mantan pemain timnas ini juga enggan menjadikan anak buahnya sebagai sasaran kesalahan, sebab para pemainnya sudah berjuang semaksimal mungkin.
"Masih banyak pertandingan, kami akan memperbaikinya lagi. Kami harus tetap kerja keras," ujarnya.
Sementara itu, pada pertandingan kali ini, Persebaya sempat membuka asa melalui gol Taise Marukawa jelang akhir babak pertama.
Hal berbeda terjadi di babak kedua, Bhayangkara FC sukses menceploskan dua gol ke gawang Persebaya melalui Malven Platje di menit ke-72 dan Ezechiel N'Douassel di menit ke-86.
Hasil mengantarkan Bhayangkara menjadi pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan raihan 43 poin, sedangkan Green Force masih tertahan di posisi ke empat dengan torehan 39 poin. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News