Jaga Asa di Jalur Juara, Arema FC Bakar Semangat Tim

13 Februari 2022 07:00

GenPI.co Jatim - Arema FC tergelincir dalam dua pertandingan terakhir. Tim berjuluk Singo Edan itu gagal meraih poin penuh.

Mengetahui kondisi tersebut Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana mengambil langkah cepat dengan mendatangkan motivator Chandra Putra Negara.

Presiden Arema FC itu ingin anak asuh Eduardo Almeida tetap berada di jalur perebutan juara Liga 1 musim 2021/2022.

BACA JUGA:  Persiraja Siap Buat Arema FC Kerepotan

“Semua pasti merasakan kecewa, tapi kami harus cepat inisatif mencari solusi bersama. Mungkin ini juga teguran bagi kami semua agar segera bangkit dan tidak mengulangi kesalahan sebelumnya," ujar Gilang dalam siaran persnya, Sabtu (13/2).

Pengusaha muda itu menilai Dendi Santoso dkk membutuhkan suntikan semangat untuk menghadapi berbagai tantangan.

BACA JUGA:  Arema FC vs Persiraja Imbang, Gol Fortes Selamatkan Singo Edan

Sistem bubble membuat para pemain lama meninggalkan tempat tinggal mereka dan jauh dari keluarga. Belum lagi ancaman Covid-19 serta ketatnya jadwal bertanding 2 kali dalam sepekan.

“Ayo kita suppport tim kebanggaan kita ini dengan dukungan positif. Arema FC punya mental juara, kita bisa raih juara. Buang semua beban, fokuskan bahwa tiap laga adalah final dan bisa raih kemenangan,” katanya.

BACA JUGA:  Tahan Arema FC, Pelatih Persiraja Puji Setinggi Langit Pemainnya

Motivator Chandra Putra Negara mengatakan, butuh kurang lebih 1,5 jam membakar semangat Alfarizie dkk. Semua pemain serius dan fokus pada materi yang diberikan.

Dia menilai seluruh official tim memiliki modal bagus untuk meraih juara di tahun ini.

“Pemain Arema FC memiliki modal yang bagus, mulai dari kekompakan, kekeluargaan, mereka memiliki high performence, hanya perlu spirit yang tinggi. Dan perlu dihilangkan beban mereka di setiap menghadapi pertandingan, hilangkan kekhawatiran, hilangkan ketakutan. Yang ada dipikiran adalah kita juara,” ujarnya.

Chandra menyampaikan ada empat poin yang perlu ditanamkan kepada para punggawa Arema FC.

Pertama, yakni menegaskan bahwa di benak pemain harus terdoktrin bahwa disetiap pertandingan tujuannya adalah kemenangan dan juara.

Selain itu, dia menegaskan bahwa untuk raih juara tinggal menyisakan 10 pertandingan, maka butuh fokus dan kosentrasi serta semangat tinggi untuk meraih poin maksimal.

"Bermainlah tanpa beban, hanya butuh waktu 90 menit kali 10 kali pertandingan. Bermain lepas pasti akan mudah bikin gol dan menang,” katanya.

Chandra juga membakar semangat punggawa Singo Edan dengan mengingatkan prinsip finish strong. Istilah ini umum digunakan dalam atletik, namun di sepakbola masih relevan dijalankan.

Pada atletik kekuatan patut dipertahankan mulai start sampai finish. Begitu pula di sepakbola, 90 menit mulai kick off sampai berakhir harus konsisten menampilkan mental pemenang.

Terakhir, motivator kondanh itu mengingatkan terakhir Arema juara pada tahun 2010, sambil menunjukkan slide foto penyerahan trophy.

“Kita ulang kejayaan kita di tahun ini menjadi Juara Liga 1. Berani Untuk Juara,” pungkasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM