GenPI.co Jatim - Perjuangan Persela Lamongan di Liga 1 semakin berat, usai ditinggal Jafri Sastra yang memutuskan mundur dari kursi kepelatihan Laskar Joko Tingkir.
Keputusan meundurnya Jafri Sastra itu mendapatkan tanggapan dari suporter Persela, yakni LA Mania.
Drijen LA Mania Teguh Santoso mengaku tidak menduga terkait keputusan mantan pelatih PSIS Semarang tersebut.
Menurutnya, sikap yang diambil mantan pelatih PSIS Semarang itu dirasanya tidak tepat, mengingat kondisi Persela saat ini tengah berjuang lepas dari zona degradasi.
"Seharusnya profesional, kan kondisi tim waktu dipegang sama coach Iwan (Setiawan, reed) kan sudah tahu Persela seperti apa. Intinya kurang profesional lah," kata pria yang akrab disapa Caremboue saat dihubungi GenPI.co Jatim, Senin (21/2) siang.
Dia sangat menyayangkan keputusan tersebut, mengingat masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi Persela. Terlebih pertandingan musim ini tinggal menyisakan beberapa laga.
"Ya yang jelas kan coach Jafri materinya yang dibawak kurang lah nilainya. Termasuk, posisi kalau kami (Persela, red) unggul, malah coach Jafri tidak bisa kasih saran-saran ke pemainnya itu," jelasnya.
"Kan kalau unggul biasanya ulur-ulur waktu. Tetapi, coach Jafri enggak dan malah ganti pemain langsung banyak sampai dua pemain gitu, seharusnya kan bertahap juga (pergantian pemainnya)," imbuhnya.
Selain menyayangkan keputusan pengunduran diri Jafri Sastra, suporter juga meminta manajemen menjadikan kejadian ini sebagai langkah introspeksi diri.
"Siapa pun pelatihnya kalau manajemen kurang bisa kasih masukan dan semangat ya gak akan bisa. Manajmen harus berbenah, dalam artinya kasih semangat," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News