Imbas Degradasi, Suporter Persela Geruduk Pendopo Bupati

GenPI.co Jatim - Ratusan massa mengatasnamakan suporter Persela Lamongan mendatangi Pendapa Pemkab Lamongan.

Aksi tersebut buntut dari nasib Persela Lamongan yang terdegradasi ke Liga 2 musim depan.

Pascakalah lawan Bhayangkara FC dengan skor 0-4 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (20/3), Persela semakin terbenam di zona degradasi.

BACA JUGA:  18 Tahun Bertahan, Persela Terdegradasi Liga 2 Musim Depan

"Temukan kami dengan bupati atau manajemen. Selain itu, tidak," teriak salah seorang massa aksi mengutip Ngopibareng.id.

Kapolres Lamongan AKBP Miko Indryana mencoba memediasi, namun massa bersikukuh bertemu dengan bupati atau manejemen.

BACA JUGA:  Persela kalah Telak, Bhayangkara FC Unggul 4 Gol Tanpa Balas

Yunan Achmadi yang sebelumnya menjabat manajer Persela akhirnya menemui massa suporter Persela.

Yunan didampingi Kapolres Miko dan Dandim 0812 Lamongan, Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf menjawab sejumlah pertanyaan dari massa.

BACA JUGA:  Persela Terdegradasi, Sikap LA Mania Bikin Terharu

Beberapa yang dilontarkan mulai dari mengapa degradasi, transparansi manajemen, keterkaitan sebagai kendaraan politik hingga Persela ke depan.

Massa ingin musim depan Persela hanya sebentar di Liga 2. "Cukup sekali saja di Liga 2. Persela harus bisa kembali ke Liga 1," sambung perwakilan lainnya.

Yunan pun sempat meminta maaf dihadapan massa atas kondisi Persela saat ini.

"Saya mewakili manajemen minta maaf atas tim Persela berada di zona degradasi. Ke depan mari kita bersama-sama bergandeng tangan agar Persela bangkit dan bisa naik ke. Liga1 lagi," ungkapnya.

Mendapat jawaban tersebut, massa akhirnya perlahan membubarkan diri. Sebellum itu, mereka menyanyikan lagu dukungan sembari menyalakan flare. (*)