GenPI.co Jatim - Kosongnya kursi manajer Arema FC pasca mundurnya Ali Rifki menyisakan teka-teki terkait sosok yang bakal mengemban jabatan tersebut.
Hingga saat ini, manajemen Singo Edan masih belum menyebut siapa yang akan menggantikan posisi Ali Rifki.
Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengatakan, sampai akhir musim untuk nama yang tertera dalam daftar masih Ruddy Widodo dan Ali Rifki.
“Posisi itu sampai akhir liga akan tetap demikian sesuai dengan pendaftaran yang sudah dilakukan sebelumnya,” ungkap Sudarmaji, Selasa (22/3).
Disinggung Arema FC yang berencana mengadopsi klub Eropa yang menyatukan jabatan pelatih dan manajer? Sudarmaji menyebut bahwa opsi itu didiskusikan.
Namun, melihat euforia kompetisi musim depan justru tidak menutup kemungkinan menyerahkan jabatan manajer pada pendukung fanatik mereka, Aremania.
Menurutnya, penyatuan jabatan tersebut akan menarik bagi klub. Melihat kompetisi ke depan akan memiliki tantangan yang semakin kompetitif.
“Mungkin saja ada wacana representasi fans bisa turut duduk di jajaran official untuk membantu komunikasi sekaligus bersama membangun kekuatan untuk tujuan prestasi,” terangnya.
Seandainya hal itu benar-benar terjadi maka akan menjadi sebuah terobosan bagi Arema FC yang selama ini dikenal memiliki pendukung fanatik.
Kendati demikian, pihaknya memilih untuk menunggu kompetisi rampung, setelah itu mendiskusikan nama yang cocok sebagai manajer.
“Tentang wacana yang dilempar di publik tentang siapa yang pantas duduk sebagai manajer, akan lebih menarik ke depan kita diskusi edukatif bukan tentang siapa manajernya, tapi akan menarik apa program ke depan," bebernya.
Terpenting, kata dia, sosok tersebut bisa membawa Arema FC berprestasi lagi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News