GenPI.co Jatim - Manajer interim Arema FC musim depan tetap dijabat oleh Ali Rifki yang sebelumnya memutuskan mundur dari tim berjuluk Singo Edan itu.
Ternyata, permohonan mundur sebagai manajer yang diminta Ali Rifki ditolak oleh jajaran direksi termasuk Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana.
Nah, atas alasan itulah Ali Rifki tetap bertahan dan langsung memulai membentuk komposisi pemain Singo Edan untuk Liga 1 musim depan.
“Kembali menjabatnya Mas Ali Rifki sebagai manajer tim tidak lepas dari permintaan dari direksi, Presiden Klub dan juga official tim,” ungkap media officer Arema FC Sudarmaji, saat dikonfirmasi GenPI.co Jatim, Minggu (3/4).
Di sisi lain, alasan ditolaknya permohonan Ali Rifki mundur karena dedikasinya yang dinilai mampu mengemban amanah sebagai sosok manajer.
Apalagi, jika dilihat selama satu musim Ali Rifki dapat membangun performa tim dengan tren yang bagus sebelum bergulirnya kompetisi.
Musim kompetisi Liga 1 2021 menjadi bahan intropeksi bersama untuk memperbaiki kekurangan sehingga Arema FC akan lebih kuat dalam mengarungi kompetisi kedepan.
“Sikap gentlemannya undur diri sebagai wujud tanggung jawab atas gagalnya arema juara juga menjadi perhatian dan cambuk intropeksi bersama agar kedepan dapat memperbaiki kekurangan untuk lebih solid di musim ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Arema FC cukup antusias dalam menatap kompetisi Liga 1 musim depan, tekad memperbaiki prestasi juga mulai dirancang.
“Kedepan perlu sinkronisasi dan kerja sama yang erat antar semua pihak termasuk aremania agar memberi semangat yang positif untuk Arema FC,” jelas Sudarmaji.
Sementara itu, Manajer Interim Arema FC Ali Rifki menuturkan jika keinginannya mundur merupakan ungkapan kegagalannya untuk memberikan yang terbaik bagi Aremania dan Aremanita.
“ternyata sikap saya tersebut malah menjadikan nilai tambah tersendiri bagi direksi dan Presiden klub yang pada akhirnya tetap menolak pengunduran diri saya,” ungkap Ali Rifki. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News