GenPI.co Jatim - Persebaya Surabaya bakal menjalani laga terakhir Grup C Piala Presiden menghadapi Bali United, Senin (20/6) pukul 20.30 WIB.
Tim berjuluk Green Force itu kini duduk sebagai juru kunci grup dengan koleksi satu poin dari hasil sekali imbang dan kalah. Anak asuh Aji Santoso pun terancam tak lolos dari babak grup.
Menanggapi hal tersebut, salah satu pentolan Bonek Agus Bimbim Tessi mengatakan, penampilan Persebaya selama perhelatan Piala Presiden sudah bagus.
Hanya saja, faktor keberuntungan yang dirasanya masih kurang menaungi Persebaya. "Sebenarnya Persebaya sudah bagus, ngeyel, cuma sayang apes," kata Tessi saat dihubungi GenPI.co Jatim.
Dia memaklumi, karena Persebaya yang sekarang dihuni oleh pemain baru dan masih berusia muda. Masih butuh waktu untuk memadukan materi.
Pun demikian, Tessi melihat Alwi Slamat dkk mampu memberikan perlawan yang cukup sengit. Seperti saat menghadapi Persib Bandung.
Skuad muda Persebaya dipandangnya bisa mengimbangi permainan Maung Bandung yang dihuni banya pemain bintang.
"Faktor pengalaman juga. Pemain yang baru-baru di Persebaya juga kan baru ikut gabung dua pertandingan, belum padu masihan," jelasnya.
Ditanya soal kans lolos Persebaya yang tipis, Tessi tak mempersoalkan hal tersebut. Terpenting, para pemain bisa merasakan atmosfer pertandingan yang sesungguhnya.
Diharapkan, pengalaman salam berlaga di Piala Presiden bisa dijadikan pelajaran agar tampil lebih garang di Liga 1.
"Saya juga tulis di akun sosmed saya, ini hanya pertandingan uji coba, menang kalah sudah biasa. Yang penting sudah cukup bagi pemain mencoba. Di Liga Indonesia kaya gini permainannya, ya buat pengalaman," terangnya.
Dia juga meminta kepada seluruh suporter agar tak memberikan tekanan kepada pemain secara berlebihan.
"Saya juga bilang ke teman-teman jangan berlebihan sama pemain. Walaupun bermain kurang bagus jangan diserang mereka, ini (Piala Presiden) hanya uji coba pra musim," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News