Jatim.GenPI.co - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyerukan kepada seluruh warganya untuk mengenakan jersey Persela untuk merayakan HUT ke-54, Jumat (23/4).
Bahkan, khusus untuk para pejabat dan pegawai di lingkungan Pemkab Lamongan, Bupati Yuhronur sudah mulai sejak Kamis (22/3).
BACA JUGA: Tak Gubris Hasil Persebaya, Persela Hanya Ingin Menang
Manajer Persela Edy Yunan Achmadi mengatakan, keinginan bupati ini didasari karena keinginan agar sepak bola di wilayahnya bisa tetap eksis di kancah tertinggi sepak bola Indonesia.
Mengingat pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu tengah menghantam sejumlah apek, termasuk sepak bola.
"Persela Lamongan sudah menjadi ikon Kabupaten Lamongan, seluruh warga Lamongan harus punya rasa memiliki terhadap Persela," ujar Edy dalam siaran persenya, Kamis (22/4).
Selain itu, kata dia, bupati yang juga CEO Persela itu berharap dari kebijakan mengenakan baju bertema Persela mampu mendongkrak UMKM di Lamongan.
"Jersey, atribut dan baju Persela yang selama ini menjadi produk banyak UMKM di Lamongan, diharapkan bisa menjadi pemantik industri kecil tetap eksis di tengah pandemi saat ini," bebernya.
Sekadar diketahui, Persela berdiri sejak 18 April 1967. Laskar Joko Tingkir itu baru naik ke kasta tertinggi liga Indonesia pada musim 2003.
BACA JUGA: Pemkab Lamongan Minta Bulog Serap Hasil Panen Petani
Sejarah panjang inilah yang membuat Bupati Lamongan Yuhronur Efendi tidak ingin Persela terpuruk pada masa Pandemi Covid-19 saat ini.
"Inilah yang kami tangkap dari imbauan pak Bupati soal pemakaian Jersey Persela selama satu hari ini," tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News