GenPI.co Jatim - Aremania tampaknya masih kurang merasa puas dengan performa Singo Edan di bawah nahkoda Eduardo Almeida.
Alasan Aremania tidak puas dengan Eduardo Almeida karena sampai saat ini performanya tak kunjung membaik, bahkan cenderung monoton.
Nah, berdasarkan alasan tersebut, Aremania meminta manajemen Arema FC untuk menggantinya.
Aremania Korwil Klayatan Ahmad Ghazali menuturkan bahwa sampai saat ini gaya permainan Arema masih dibawah ekspektasi Aremania, ciri khas gaya permainan khas Malang hilang sejak dipegang oleh Almeida.
"Almeida ini tidak memiliki pola bermain. Monoton. Hanya mengandalkan keberuntungan. Kami meminta manajemen Arema FC untuk segera mengganti pelatih sebelum Liga 1 bergulir," ucap Ghazali kepada GenPI.co Jatim, Jumat (1/7).
Aremania menyodorkan kandidat nama pengganti Almeida yang sosoknya tidak terduga sebelumnya, yakni mantan pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster.
Ghazali menilai sosok Munster memiliki tipikal gaya permainan menyerang seperti karakter Arema FC.
"Munster memiliki karakter yang sama seperti Arema FC, yakni ngeyel, keras dan karakter menyerang. Sehingga ini bisa jadi saran untuk manajemen. Toh dia juga saat ini nganggur," lanjutnya.
Sosok pelatih berkebangsaan Irlandia Utara itu dinilai cocok bagi Arema FC karena pada kompetisi Liga 1 terbukti bisa membawa Bhayangkaran FC bermain dengan performa terbaik. Walaupun di akhir kompetisi tidak keluar sebagai juara.
Kemudian Milomir Seslija, menurut Ghazali mantan pelatih PSM ini memang melekat dengan karakter bermain ngeyel dan terus menyerang.
"Dua sosok itulah yang dibutuhkan Arema FC. Kalau Almeida dipertahankan untuk gaya permainan yang monoton bisa saja Arema tidak berada di posisi atas," imbuhnya.
Aremania berharap kepada manajemen untuk segera melakukan evaluasi terhadap performa tim. Terlebih lagi menjelang Liga 1 bergulir, harusnya performa Johan Alfarizi dan kawan-kawan bisa seperti Arema FC biasanya.
"Kami meminta untuk manajemen agar permainan Arema FC ini keras, ngeyel dan menyerang. Itu yang kami harapkan sebelum liga," katanya.
Bukan hanya pelatih asing saja, nama Joko Susilo pun juga ditawarkan kepada manajemen. Sebab, dari pengamatan Aremania sampai saat ini pelatih yang akrab disapa dengan Gethuk itu sangat mengenal gaya permainan Arema FC.
"Kepelatihan Gethuk lebih dari Dejan Antonic. Kalau pelatih lokal saya merujuk ke dia," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News