GenPI.co Jatim - Arema genap 35 tahun pada 11 Agustus 2022. Usia yang sudah cukup matang.
Nama Arema menjadi identitas bagi arek-arek Malang. Aremania pun punya pesan khusus di hari jadi tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Pendukung setia Arema FC itu tetap ingin menjadi barometer suporter yang ada di Tanah Air ini. Termasuk menjaga Kota Malang tetap kondusif.
Salah satu pentolan Aremania, Ahmad Ghozali mengatakan, Aremania memiliki peran sangat penting dalam stabilitas Malang Raya.
Nama Arema bukan hanya untuk sebuah klub, melainkan sebagai unsur dalam membangun situasi kondusif di masyarakat. Dalam sejarahnya pembentukan Arema dan Aremania adalah untuk menjadi wadah bagi arek Malang.
“Jadi tidak melulu tentang sepak bola atau dalam koridor suporter, tetapi juga membantu terkait kondusifitas. Bersinergi dengan pihak berwajib," ucap Ghozali pada GenPI.co Jatim, Kamis (11/8).
"Hal itulah yang kami gaungkan bersama-sama. Kalau kami tidak melakukan itu ya mustahil,” imbuhnya.
Dia berharap, dengan bertambahnya usia, Aremania di mana saja bisa menjadi lebih dewasa dalam urusan mendukung klub kebanggaan.
Ghozali juga berharap, korwil-korwil yang tersebar di berbagai daerah mampu menjadi contoh baik untuk suporter tim sepak bola lainnya.
“Ke depannya, harapan kami ingin tetap menjadi yang terbaik di antara suporter yang ada di Indonesia. Jadi grade akan kita kembalikan lagi, bahwasannya kami adalah barometer suporter yang ada di Indonesia,” tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News