GenPI.co Jatim - Bonek memberikan tiga catatan penting terhadap wasit yang memimpin laga Borneo FC vs Persebaya di Stadion Segiri Samarinda.
Pada unggahan yang diunggah di Instagram @greennord.27, mereka mengatakan Persebaya seolah dikerjai dengan kinerja wasit.
"Kita jelas masih ingat gol tandukan Silvio Junior ke gawang Madura United, alih-alih gol tercipta wasit malah menganulir gol tersebut," tulis akun Instagram Green Nord.
Menurut Green Nord, wasit yang memimpin laga Persebaya vs Madura United berdalih Leo Lelis pemain Green Force melakukan pelanggaran.
"Padahal jelas dalam siaran ulang pemain Madura United Cleberson yang menarik jersey Leo Lelis," lanjut tulisan tersebut.
Rasa geram kepemimpinan wasit yang berat sebelah menurut Green Nord belum selesai dan ditambah lagi.
"Yang terbaru, laga sore ini (19/8) bertandang ke Samarinda Bajol Ijo kembali dicurangi oleh kinerja wasit yang acap kali merugikan klub kebangaan Arek-Arek Suroboyo," ungkapnya.
Green Nord pun mencatat kepemimpinan wasit yang memimpin laga Borneo FC vs Persebaya pada Jumat (19/8) dalam lanjutan Liga 1.
1. Pelanggaran Kei Hirose pada Koko Ari harusnya langsung diganjar Kartu Merah, karena pelanggaran tersebut sangat kasar dan tidak menjunjung nilai Fair Play dalam sepak bola. Kei hanya mendapat kartu kuning.
2. Kembali Kei mendorong Supriadi, alih-alih adu bodi, Kei lebih menggunakan tangan untuk mendorong Supriadi hingga terjadi ke shuttle ban. Dan kembali Kei lolos dari kartu kuning kedua.
3. Sance Lawita adalah pengadil pada laga sore ini, pada musim ini wasit asal Manado sudah dua kali memimpin Persebaya berlaga, dan menariknya. Di dua laga tersebut Persebaya menderita dua kali kekalahan dengan dua kali diganjar penalti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News