GenPI.co Jatim - Sekretaris Komisi C DPRD Kota Surabaya Agung Prasodjo mengaku heran dengan kualitas rumput Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang belum memiliki standar sepak bola sesuai keinginan FIFA.
Dia menilai, dengan anggaran ratusan miliar rupiah untuk renovasi, harusnya kualitas rumput GBT sudah sesuai standar untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20.
"Bukankah pembangunannya (GBT) untuk memenuhi standar FIFA? Lalu kenapa saat ini kualitasnya masih dianggap belum memenuhi standar?," kata Agung.
Agung meminta kontraktor pelaksana pembangunan Stadion GBT untuk bertanggung jawab memenuhi kebutuhan rumput sesuai standar FIFA.
"Saya juga berharap Pemkot bisa melakukan pembangunan kembali sekitar area lapangan latihan A hingga C sehingga ofisial tidak sibuk memungut bola di selokan samping lapangan latihan," kata Agung.
Dirinya juga meminta agar pekerjaan kontraktor pelaksanaan renovasi GBT segera diaudit ulang. Termasuk dua lapangan lainnya, Gelora 10 November dan Lapangan THOR.
Pihaknya menyarankan ke depan untuk renovasi stadion harus dengan pendampingan dari PSSI dan Federasi Sepak Bola Asia atau AFC.
"Semua itu agar bisa memenuhi kualifikasi yang diharapkan oleh FIFA," kata dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News