GenPI.co Jatim - Jumlah korban meninggal kembali bertambah. Data yang ada sebanyak 129 orang meninggal dunia akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang.
"Untuk jumlah korban saat ini masih kita cocokkan, yang sudah pasti sebanyak 129 orang. Mudah-mudahan jangan bertambah," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendi, Minggu (2/10).
Sebelumnya, data korban meningal dunia berjumlah 127 orang. Pagi tadi bertambah dua orang lagi meninggal dunia usai menjalani perawatan.
Muhadjir menegaskan, saat ini tim masih melakukan investigasi untuk mengumpulkan fakta-fakatterkait tragedi tadi malam.
Pemerintah saat ini masih melakukan penanganan kepada korban yang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.
"Saat ini kita fokus pada yang menjadi korban. Untuk yang sakit akan kami layani secara gratis dan untuk yang meninggal kami siapkan santunan dari provinsi dan kabupaten/kota," katanya.
Pihakanya memastikan semua korban mendapat penanganan yang cukup baik. Tragedi ini menjadi pelajaran berharga bagi sepak bola Indonesia.
"Penanganan sangat baik. Atas nama pemerintah dan pribadi, kami menyampaikan bela sungkawa dan prihatin serta menyesalkan kejadian ini. Ini pelajaran bagi kita semua agar tidak terjadi lagi," ujarnya.
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan terjadi pasca-pertandingan Arema FC vs Persebaya yang berakhir 2-3. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News