Komnas HAM Sebut PSSI Abaikan Keamanan, Exco: Itu Penilaian Orang Luar

04 November 2022 11:00

GenPI.co Jatim - Komnas HAM menyebutkan PSSI mengabaikan dan keselamatan pada Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu.

Anggota Exco PSSI Ahmad Riyadh menyebut, penilaian Komnas HAM merupakan masukan semata dari pihak eksternal.

"Itu penilaian orang luar, kami anggap itu sebagai masukan," kata Riyadh di depan Ditreskrimum Polda Jatim, Kamis (3/11).

BACA JUGA:  Bek Tangguh Persebaya Tak Sabar Ingin Sumbang 3 Poin Lagi

Hal itu pun disebutnya bakal dijadikan salah satu unsur untuk melakukan perbaikan.

"Selama usulannya baik semua, itu sudah dilakukan, sedang berjalan on progress," terangnya.

BACA JUGA:  Bawa Banyak Dokumen, Ketum PSSI Jalani Pemeriksaan di Mapolda Jatim

Riyadh menyebut, penilaian dari Komnas HAM itu juga sama dengan apa yang diutarakan oleh TGIPF.

"Isi hampir sama dengan TGIPF," jelasnya.

BACA JUGA:  Program Latihan Belum Disusun, Persebaya Tunggu Kepastian Liga 1

Dia menyimpulkan, kompetisi sepak bola tanah air bakal bisa kembali berjalan, ketika perbaikan mekanisme pengamanan pertandingan dan keselamatan penonton rampung dilakukan.

"(Kompetisi, red) boleh dilaksanakan lagi kalau sudah ada aturan mengenai keselamatan dan keamanan yang menjamin semua pihak aman dan nyaman di dalam pertandingan," ujarnya.

Riyadh menambahkan, kini PSSI tengah berupaya merampungkan perbaikan bersama jajaran pemerintah pusat dan kepolisian.

Langkah disebutnya bakal secepatnya rampung.

"Sudah berjalan. Sekarang PSSI, Menpora, Menkes semua ada timnya. Tanggal 14 harus ada finalisasi semuanya. Termasuk dari kepolisian ada peraturan polisi yang mengadopsi dari FIFA," jelasnya.

Dia pun menjamin bahwa mekanisme keamanan pertandingan bakal berbeda dari waktu sebelumnya.

"Keamanan ke depan di sepakbola berbeda dengan yang kemarin-kemarin," ungkapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM