GenPI.co Jatim - Pelatih Persik Kediri Divaldo Alves mengaku, heran dengan performa para pemainnya yang tak kunjung membaik dalam dua laga terakhir.
Padahal menurutnya, Persik Kediri selalu mampu unggul terlebih dahulu pada babak pertama.
Menurutnya, faktor terbesar yang tengah dialami timnya, yakni mental bertanding.
"Saya kira ini soal mental," kata Divaldo Alves dalam keterangannya di konferensi pers usai laga, Selasa (13/12).
Divaldo juga mengakui, saat awal pertandingan berjalan para pemainnya seperti tak menghadapi persoalan apapun.
Hanya saja, hal berbeda justru terjadi di babak kedua.
Gawang Macan Putih selalu sukses dibobol lawan.
Seperti halnya di lagi melawan Persebaya, Persik harus rela kecolongan gol oleh Persebaya di menit ke-60.
Padahal mereka mampu unggul sejak menit ke-10, melalui penalti Arthur Felix. Persebaya juga bermain dengan 10 pemain, usai Dandi Maulana menerima kartu merah.
"Pemain Persebaya hari ini punya dua kaki, pemain kami punya dua kaki, sama. Ini fifty-fifty, harus fight jangan sampai kami cetak gol tetapi (performa pemain, red) turun, mungkin ini soal mental," ujarnya.
Hasil imbang ini sekaligus memperpanjang rekor tak pernah menang Persik Kediri di Liga 1 musim 2022/2023.
Persik hanya mampu mengemas 6 poin, hasil enam kali imbang dan delapan kali kalah.
Alhasil, Skuad Macan Putih pun masih terbenam sebagai juru kunci Liga 1, tanpa sekalipun meraih poin sempurna. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News