Lini Belakang Madura United Dinilai Masih Terlalu Ceroboh

29 Juni 2021 12:30

Jatim.GenPI.co - Pelatih Madura United FC Rahmad Darmawan mengaku masih punya pekerjaan rumah jelang bergulirnya Liga 1 musim 2021. 

Lini pertahanan tim berjuluk Laskar Sappe Kerap dirasa masih perlu dibenahi lagi. 

BACA JUGA: Rahmad Darmawan Sudah Temukan Gambaran Skuadnya

“Lini pertahanan menjadi fokus kami untuk dibenahi saat ini,” ujarnya mengutip laman resmi klub. 

Seperti pada pertandingan uji coba melawan tim PON Jatim di Kediri beberapa waktu lalu. RD, begitu ia akrab disapa, menilai lini belakang timnya terlalu mudah melakukan pelanggaran dengan tekel dua kaki. 

Mantan pelatih Persipura itu menyebut pelanggaran tidak perlu dilakukan. Sebab, akan bisa dimanfaatkan tim lawan untuk mencari kesempatan bola mati. 

Dirinya meminta, timnya lebih bijak dalam ketepatan mengambil keputusan. 

Selain itu, RD meminta anak asuhnya untuk lebih sabar lagi dalam bermain. “Ketepatan dan insting sangat diperlukan saat berada di tengah lapangan,” katanya. 

“Kami tidak akan pernah bosan untuk mengoreksi itu,” tegasnya. 

BACA JUGA: Wali Kota Surabaya Tiba-tiba Ajak Berjihad, Pekik Takbir Menggema

Dalam latihan bersama kali ini Madura United berhasil mengalahkan Pon Jatim dengan skor 1-0. Gol dicetak oleh Rafael Silva di menit awal babak pertama. 

Namun, dalam laga ini Skuad Madura United harus bermain dengan 10 orang setelah Alfin Tuasalamony di ganjar kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap pemain PON Jatim. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM