Jatim.GenPI.co - Meraih kemenangan perdana melawan PSS Sleman belum membuat puas Pelatih Madura United FC Rahmad Darmawan.
RD, begitu ia akrab disapa menilai anak asuhnya kurang agresif dalam menciptakan peluang.
"Kami akui di awal permainan sempat terlalu ragu-ragu dalam bermain sehingga beberapa kali kesulitan mengembangkan permainan," ujarnya, Sabtu (26/9).
Butuh 20 menit untuk Slamet Nurcahyo dkk untuk bisa mengatur ritme dan mengontrol permainan.
Babak kedua tim berjuluk Laskar Sappe Kerap itu terlihat lebih leluasa mengombinasikan serangan-serangan yang membuahkan gol.
RD menilai masih banyak yang harus dibenahi dari timnya. Terutama soal efektivitas menciptakan peluang.
"Efektivitas dalam (menciptakan) peluang, itu menjadi PR (pekerjaan rumah) yang akan kami benahi di latihan," katanya.
Menghadapi laga selanjutnya, mantan pelatih Sriwijaya itu bakal melakukan sejumlah pembenahan, termasuk kemungkinan melakukan rotasi pemain.
"Untul persiapan, di sinilah pentingnya program 'recovery' secara tepat. Kalau perlu rotasi akan dilakukan," katanya.
Madura United FC meraih kemenangan 1-0 atas lawannya PSS Sleman dalam laga pekan keempat Liga 1 musim 2021/2022 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News