Jatim.GenPI.co - Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo membeberkan alasannya memilih kiper muda dibanding menurunkan kiper senior dalam beberapa laga di kompetisi BRI Liga 1.
Pelatih yang akrab disapa Coach Gethuk itu mengatakan, keputusannya mempercayakan Dikri Yusron berdasarkan performa yang ditunjukkan pemain di lapangan.
Sehingga penampilan terbaik yang ditunjukkan pemain Persik selama latihan perlu diapresiasi dengan diberi kepercayaan untuk mengisi starting line up tim.
Meskipun dalam perjalanannya, Dikri Yusron membuat gawang Persik selalu kebobolan.
“Dalam latihan menunjukkan tren bagus, tentu kami memberi kesempatan pada kiper tersebut. Tapi situasi mungkin juga kemarin pertandingan yang ketat karena Bhayangkara FC selalu bermain dengan pressing, ya mungkin itu saja,” tutur Joko Susilo mengutip dari laman LIB, Minggu (3/10).
Pelatih asal Blora, Jawa Tengah itu menilai penampilan Dikri Yusron sebagai kiper utama tim cukup bagus.
Hanya saja menghadapi tekanan tinggi di setiap pertandingan ditambah dengan kurang baiknya compact defence tim yang membuat kesalahan di area pertahanan.
Hal inilah yang akhirnya dimanfaatkan lawan untuk mencetak gol ke gawang Macan Putih, julukan Persik Kediri.
“Tidak ada masalah harusnya ketika kita sudah berlaga di BRI Liga 1. Jadi kita tetap mengapresiasi kerja keras pemain,” pungkas mantan pelatih Arema FC.
Sebagai informasi, selain Dikri Yurson. Persik Kediri memiliki kiper berpengalaman yaitu Dian Agus Prasetyo. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News