Jatim.GenPI.co - Klub sepak bola asal Jawa Timur, Arema FC saat ini punya kebiasaan baru di kamar ganti yang dilakukan setelah pertandingan.
Kebiasaan yang bakal dijadikan tradisi klub berlogo Singa Mengepal itu adalah membersihkan ruang ganti pemain sebelum meninggalkan stadion.
Langkah ini dilakukan manajemen Arema FC setelah menghadapi Madura United beberapa saat yang lalu.
Tradisi ini ternyata gagasan dari Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana.
“Ini dilakukan untuk menyebarkan kebaikan. Semua pemain dan ofisial ikut terlibat dalam kegiatan ini,” tutur Gilang Widya Pramana mengutip laman resmi Arema, Kamis (4/11).
“Kalau kita menanamkan kebaikan dimanapun, Insyaallah jalan kita akan dimudahkan. Termasuk jalan meraih kemenangan,” imbuhnya.
Manajer ad interim Arema FC, Ali Rifki yang mengomandoi kegiatan bersih-bersih itu mewanti-wanti kepada para pemain untuk selalu menjaga kebersihan ruang ganti.
Menurutnya, tradisi baru Arema FC itu selain menanamkan nilai kebaikan, juga semakin mempererat kesolidan tim.
Apalagi musim ini masih cukup panjang, sehingga kekompakan tim harus terus terjaga.
“Jangan sampai meninggalkan ruang ganti dalam keadaan kotor, suasana harus bersih seperti kita datang sebelum pertandingan,” ujar Ali Rifki.
Ali Rifki menilai ruang ganti bukan hanya sekedar transit pemain sebelum melakoni pertandingan. Namun sebagai tempat membangun ikatan emosional karena di ruang ganti strategi tim kerap disusun. Sehingga ruang ganti sebagai bagian penting persiapan tim yang harus dijaga kebersihannya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News