GenPI.co Jatim - Madura United dikejar waktu untuk menemukan pelatih baru usai ditinggal Rahmad Darmawan yang mengundurkan diri.
Direktur Utama (Dirut) PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Zia Ul Haq mengaku punya kriteria pelatih yang akan membesut Slamet Nurcahyo dkk.
Ia menyebut, pelatih yang baru nanti harus bisa mempertahankan filosofi sepak bola Madura.
“Pasti sudah tahu, filosofinya itu ialah kalau jatuh segera bangkit, kalau ketinggalan segera kejar, dan ketiga bola hilang segera direbut," ujarnya mengutip dari laman resmi klub, Rabu (10/11).
Karenanya, pihaknya tidak mau merekrut pelatih sembarangan. "Ini penting yang harus tetap dipertahankan oleh pelatih baru nanti,” tegasnya.
Pria yang akrab disapa Habib itu menjelaskan, pelatih baru Laskar Sappe Kerap akan ditargetkan untuk bisa membawa Madura United lebih baik.
Setidaknya mengerek posisi tim di klasemen sementara Liga 1 naik menembus papan atas seperti musim-musim sebelumnya.
Dirinya menyadari, dalam permainan biasa mengalami kekalahan, seri, ataupun memetik poin sempurna.
Namun, Habib berharap timnya tetap menunjukkan gaya bermain dan daya juang yang tinggi.
"Walaupun toh nanti menelan kekalahan, kalahnya secara terhormat. Kami tetap main baik, bagus dilihat dan tetap menghibur para pecinta dan suporter Madura United,” tegasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News