GenPI.co Jatim - Ryo Eki Pranata, warga Mojokerto punya pengalaman unik. Dia lupa pernah membeli crypto.
Tahu-tahu koin crypto, Shiba Inu miliknya sudah berjumlah miliaran rupiah.
Mahasiswa Universitas Brawijaya itu mengaku awalnya hanya iseng membelinya. "Iseng saja, aku disarankan temanku beli itu. Kayaknya bagus, ya, aku beli. Terus aku lupa," ujarnya.
Dari itu, dia kemudian mengembangkan dana tersebut dengan menggunakan scalping.
Teknik membeli aset pada saat harga sedang turun dan menjualnya kembali tak lama kemudian.
Pada awal tahun, tepatnya Maret 2021, Eki mengembangkan uang tersebut dengan menjadi swing trader dengan membeli aset crypto lain.
Tidak hanya itu, berbekal kemampuan desain web, Eki juga terus mengembangkan industri cryptocurrency.
Kesuksesan itu mengubah hidupnya, hingga mempunyai dua mobil, rumah, dan membayar utang orang tuanya Rp700 juta.
"Orang tua sampai sujud syukur, menangis, enggak percaya aku bisa melunasi utang-utang mereka," katanya.
Pun demikian, Eki mengaku jalan yang ditempuhnya sempat merugi hingga ratusan jutaan. (jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News