GenPI.co Jatim - Toko Crazy Rich Surabaya Tomliwafa diketahui kemalingan dengan modus gendam yang diduga dilakukan komplotan warga negara asing (WNA).
Peristiwa ini langsung ditanggapi oleh Humas Polrestabes Surabaya melalui Instagram @humaspolrestabessurabaya.
"Terima kasih atas informasinya, akan kami teruskan ke bagian penegakan hukum @satreskrim_polrestabessby. Saran kami, silahkan melapor secara resmi ke Polsek atau Polres terdekat, semoga informasinya dapat membantu," tulis akun Humas Polrestabes Surabaya dikutip dari Instagram @stevenndut, Kamis (23/2).
Sementara itu mendengar temannya mendapatkan musibah, Steven Ndut ikut geram.
Rasa geramnya itu dia ungkapkan melalui Instagram-nya @stevenndut.
"Ini bule pakek jurus apa ini pura-pura nukerin duit di @deliwafastore.surabayatimur dari Rp 100 ribu malah dapat Rp 3 juta," tulisnya.
Dia meminta warganet untuk memviralkan kejadian tersebut.
Steven Ndut lebih geram lagi karena praktik gendam itu tidak hanya dilakukan di toko Tomliwafa, melainkan juga pada beberapa toko lain di Surabaya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News