GenPI.co Jatim - Pemerintah Provinsi Jawa Timur, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menggelar Youth Fashion Style (YMFS) 2022 yang berlangsung di Taman Krida Budaya (TKB), Jalan Soekarno-Hatta (Suhat), Kota Malang.
Kegiatan tersebut merupakan ajang desainer untuk menunjukkan kebolehan bakatnya dalam dunia fesyen.
Semangat dan antusiasme mereka terlihat sangat terlihat, terbukti acara tersebut diikuti sebanyak 100 orang secara hybrid.
"Saya meneruskan pikiran bu Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, yakni ada satu peluang bisnis di bidang ini (fesyen, red) dan di Jawa Timur termasuk Kota Malang punya banyak potensi," kata Kadispbudpar Jatim Sinarto, Sabtu (5/3) malam.
Menurut Sinarto, Kota Malang sebagai Kota Pendidikan mempunyai banyak potensi desainer muda yang perlu diangkat, yakni mulai pelajar SMA dan SMK hingga perguruan tinggi.
Bahkan, lanjutnya, tak menutup kemungkinan, kegiatan itu karya desainer muda bisa tembus ke pasar internasional.
Sementara untuk venue atau lokasi kegiatan fesyen rencananya tidak hanya digelar dalam Mal ataupun halaman parkiran, melainkan lokasi-lokasi wisata.
"Keinginan kami seperti ini kebetulan saya kan kebudayaan dan pariwisata. Saya punya pikiran bahwa event seperti ini bisa jadi di tempat-tempat destinasi wisata. Artinya tempat itu menjadi inspirasi teman-teman desainer juga," katanya.
Salah satu desainer profesional Kota Malang, Agoeng Soedir Poetra menyebutkan, pemilihan tema muslim di even itu dipilih karena Indonesia menjadi pusat model dunia dengan mayoritas penduduk muslim.
"Tren muslim dunia itu ada di Indonesia. Ini lah mengapa kita memilih tema muslim dan mengangkat para desainer muda, khususnya di Kota Malang," ucap pria yang akrab disapa Panda ini. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News