Pemkab Pamekasan Hadirkan Inovasi Batik, Milenial Wajib Pakai

23 Maret 2022 04:00

GenPI.co Jatim - Pemerintah Kabupaten Pamekasan terus melakukan inovasi kekinian dalam memperkenalkan batik.

Pihak Pemkab Pamekasan bahkan menggelar pertunjukan keliling batik tulis hasil kerajinan warga setempat.

Pertunjukan batik hasil kerajinan warga Pamekasan itu dipertunjukkan di Pulau Jawa dan Bali selama 2022 dengan menyasar kaum milenial.

BACA JUGA:  4 Warna ini Masih Jadi Tren Fesyen 2022, Cocok Dipakai Kapan Pun

"Melalui pertunjukan keliling ini, Pemkab Pamekasan menginginkan agar cara pandang sebagian masyarakat, khususnya generasi muda tentang penggunaan batik berubah," katanya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan Achmad Sjaifudin, Selasa (22/3).

Achmad menuturkan selama ini sebagian generasi muda masih menganggap batik merupakan pakaian untuk orang dewasa dan hanya cocok digunakan dalam acara resmi saja.

BACA JUGA:  Desainer Jatim Ikut Festival Batik Blitar, Tonjolkan Ciri Khas

Anggapan ini tentunya tak benar, sebab jenis pakaian tersebut bisa digunakan untuk golongan dan semua kelompok usia.

"Oleh karena itu, dalam kegiatan pertunjukan keliling batik tulis Pamekasan di Pulau Jawa dan Bali tahun ini, sasarannya adalah generasi milenial," katanya.

BACA JUGA:  3 Bahan Alami Ampuh Hilangkan Komedo, Langsung Ambrol

Pertunjukan keliling batik tulis Pamekasan 2022 direncanakan digelar di enam titik di Jawa-Bali.

"Dua titik sudah kami gelar, yakni di Malang dan Kabupaten Tuban, tinggal di empat titik lainnya, dan terakhir akan kami gelar di Pulau Bali pada akhir tahun ini," katanya.

Sementara itu untuk mengubah cara pandang bahwa batik bukan hanya pakaian untuk oran dewasa, akan tetap juga cocok bagi generai milenial, Pemkab Pamekasan melibatkan model dan mendesain busana batik untuk generasi muda.

"Makanya di dua lokasi pertunjukan keliling di Malang dan Tuban itu, kami menggandeng model remaja sehingga dengan seperti itu maka cara pandang tentang pemanfaatan batik berubah," katanya.

Selain itu, lokasi yang dipilih sebagai tempat pertunjukan keliling batik tulis Pamekasan juga disesuaikan dengan tempat yang memang menjadi tongkrongan generasi muda.

"Semuanya kita pilih mal, kalau di Malang, maka lokasinya di Malang Town Square, karena di sana merupakan tempat nongkrong kaum muda," katanya, menjelaskan. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM