Sebanyak 2.511 Rumah Rusak di Lumajang Rusak Akibat Gempa Bumi

Sebanyak 2.511 Rumah Rusak di Lumajang Rusak Akibat Gempa Bumi - GenPI.co JATIM
Foto dok. Wabup Lumajang Indah Amperawati (tiga dari kanan) memantau rumah warga yang ambruk akibat gempa bumi di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Minggu (11/4/2021) (ANTARA/ HO - Diskominfo Lumajang)

Jatim.GenPI.co - BPBD Kabupaten Lumajang mencatat setidaknya sudah ada sebanyak 2.511 rumah rusak yang terdampak gempa bumi bermagnitudo 6,1 yang berpusat di Kabupaten Malang.

"Jumlah rumah yang rusak terus bertambah, menjadi 2.511 rumah, baik rusak berat, sedang dan ringan yang tersebar di 11 kecamatan di Lumajang," kata Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Lumajang Joko Sambang, saat dihubungi per telepon di Lumajang, Sabtu (17/4).

BACA JUGA: Unusa Lantik 44 Profesi Ners, Siap Bersaing di Luar Negeri

Nah, dari 2.511 rumah yang rusak itu sebanyak 1.348 rusak ringan, 615 rumah rusak sedang dan 548 rumah rusak berat.

Kerusakan rumah terparah berada di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang.

Dari 2.511 hunian yang rusak, terdiri dari 1.348 rumah yang rusak ringan, 615 rumah rusak sedang dan 548 rumah rusak berat, dengan kerusakan rumah yang terparah berada di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari.

Selain rumah rusak, Joko Sambang mengatakan ada 76 fasilitas umum juga rusak terdampak gempa, yakni 29 rusak ringan, 25 rusak sedang dan 22 rusak berat.

"Gempa yang berpusat di Malang itu juga menimbulkan korban jiwa di Lumajang, yakni enam orang meninggal, dua orang mengalami luka berat dan 14 orang mengalami luka ringan hingga sedang," tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya