Pusvetma Jatim Terima Tantangan Pembuatan Vaksin PMK dari Mentan

Pusvetma Jatim Terima Tantangan Pembuatan Vaksin PMK dari Mentan - GenPI.co JATIM
Proses pemeriksaan kesehatan sapi-sapi milik peternak di Kota Surabaya. (foto : Diskominfo Surabaya).

GenPI.co Jatim - Menteri Pertanian (Mentan) Syarul Yasin Limpo menargetkan pembuatan vaksin PMK (penyakit mulut dan kuku) bisa rampung pada Agustus 2022.

Pembuatan vaksin PMK diserahkan kepada Pusat Veteriner Farma (Pusvetma) Jawa Timur di Kota Surabaya.

Salah satu pembuat vaksin PMK Prof. Suprapto Ma'at mengatakan, proses pengembangan dan produksi vaksin PMK bakal diupayakan rampung sesuai target yang dicanangkan Mentan.

BACA JUGA:  15 Daerah di Jatim Zona Hijau Wabah PMK, Berikut Daftarnya

"Karena Pak Menteri Pertanian sudah mengatakan bahwa 3 bulan sudah vaksin siap, kan begitu di televisi, di hadapan DPR. Ya, kami harus berjuang," kata Prof. Ma'at, Rabu (25/5).

Pria yang pernah menempuh pendidikan di Australia dan Inggris itu mengungkapkan, pembuatan vaksin PMK tetap menggunakan metode yang dulu pernah dibuatnya.

BACA JUGA:  7 Suspek Baru Terdeteksi Wabah PMK di Kota Malang

Prof. Ma'at sekitar 40 tahun lalu terlibat dalam pembuatan vaksin yang sama di Indonesia.

Vaksin yang diproduksi merupakan inkatif atau virus yang dimatikan.

BACA JUGA:  Sapi Terkena PMK di Malang Meningkat, Pemkot Beber Data Terbaru

Dia tak menampik, pembuatan vaksin punya tantangan dalam hal pembuatan, salah satunya terkait tissue culture atau kuktur jaringan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya