RSUD Jombang Viral di Twitter, Pihak Rumah Sakit Beri Penjelasan

RSUD Jombang Viral di Twitter, Pihak Rumah Sakit Beri Penjelasan - GenPI.co JATIM
RSUD Jombang viral setelah disebut memaksa ibu melahirkan secara normal hingga menyebabkan kematian bayi. Foto/Ilustrasi: rsudjombang.jombangkab.go.id via Jpnn Jatim.

“Ketika tiba proses persalinan, ada kendala yang dihadapi, yakni proses lahiran hanya sampai kepala bayi setelah itu terjadi kemacetan (distosia) sehingga menyebabkan tubuh bayi tidak bisa keluar,” ujarnya.

Rumah sakit pun menerjukan tiga dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi atau SpOG untuk mendampingi persalinan. Namun, upaya pertolongan tersebut gagal.

Tim dokter pun segera mengambil langkah prioritas untuk menyelamatkan sang ibu. Operasi dilakukan untuk mengeluarkan bayi yang dalam kondisi sudah tidak bernyawa dengan posisi kepala sudah keluar.

BACA JUGA:  Curhatan Warganet, Sebut RSUD Jombang Paksa Persalinan Normal

Vidya menjelaskan, tindakan yang diambil tim dokter tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga.

"Kami lakukan operasi dan berjalan lancar. Ibunya bisa diselamatkan, saat ini masih dirawat pasca-operasi. Jika kondisinya membaik maka hari ini bisa pulang," terangnya.

BACA JUGA:  Sidang Kedua Mas Bechi, Anak Kiai Jombang Bacakan Eksepsi

Dia menyebutkan, dari hasil riwayat pemeriksaan sebelum hamil pasien sudah mengalami hipertensi kronis.

Sebelumnya, akun Twitter @MinDesiyaa mengunggah keluhan layanan persalinan di RSUD Jombang yang dialami oleh saudaranya, Minggu (31/7).

BACA JUGA:  Viral Seruan Perang Bela Shiddiqiyyah, Polres Jombang Ambil Sikap

Akun itu menyebutkan, sang ibu dipaksa persalinan secara normal, padahal yang bersangkutan menghendaki operasi sesar. (mcr23/jpnn)


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Klarifikasi RSUD Jombang Soal Isu Paksakan Lahiran Normal Hingga Sebabkan Kematian Bayi

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya