2 Jukir Liar di Madiun Diamankan Polisi, Tarik Tarif Lebih Mahal

2 Jukir Liar di Madiun Diamankan Polisi, Tarik Tarif Lebih Mahal - GenPI.co JATIM
Ilustrasi - Polisi lalu lintas Polres Kediri Kota melakukan penertiban terhadap parkir liar di Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (3/5/2021). Sejumlah titik parkir liar di kawasan tersebut dibubarkan polisi karena menyalahi aturan dan memicu kemacetan lalu lintas. (Antara Jatim/Prasetia Fauzani/zk)

Jatim.GenPI.co - Operasi preman dan pungutan liar terus dilakukan Polres Madiun Kota. Belum lama ini dua oknum juru parkir (jukir) liar diamankan. 

Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan, oknum jukir liar tersebut tidak dilengkapi dengan identitas resmi dan melakukan penarikan tarif parkir melebihi ketentuan.

BACA JUGA: Uang Jaket Dibawa Kabur, Mahasiswa Unair Laporkan Polisi

"Selama beberapa hari ini kami terus melakukan operasi terhadap preman-preman yang mungkin kerap meresahkan masyarakat dan mengganggu kenyamanan masyarakat. Itu sudah diamankan dua orang," ujarnya, Rabu (23/6). 

Beberapa waktu lalu Kapolri meminta seluruh jajarannya melakukan penertiban premanisme dan pungutan liar. Menyusul atensi yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo yang menginginkan tidak adanya pungutan liar. 

"Ini merupakan upaya kami memberantas aksi premanisme dan pungli yang meresahkan masyarakat," katanya.

Sebenarnya, kata Dewa, jukir di Kota Madiun telah dinaungi pihak ketiga yang bekerja sama dengan Dinas Perhubungan setempat.

Ia berharap masyarakat melaporkan bila menemui adanya aksi pungli ata premanisme. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya