GenPI.co Jatim - Tidak ada tambahan pesawat atau extra flight di Bandara Juanda untuk libur Natal dan tahun baru (Nataru) tahun ini.
General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar mengimbau maskapai untuk memaksimalkan jumlah kursi yang ada.
"Saat ini, untuk pesawat tidak ada batasan jumlah penumpang, hanya saja ada tiga baris kursi bagian belakang yang harus dikosongkan," ujarnya, Rabu (15/12).
Pengelola Bandara Internasional Juanda memprediksi tidak terjadi lonjakan penumpang berarti pada libur Nataru tahun ini.
Prediksinya puncak arus penumpang saat libur Natal terjadi pada 25 Desember 2021 mencapai 25.516 orang.
Puncak pergerakan pesawat dan kargo saat libur Natal diperkirakan terjadi pada 24 Desember 2021, yaitu sebanyak 223 pergerakan pesawat dan 368.499 kilogram kargo.
"Untuk prediksi puncak arus pesawat dan kargo tahun baru 2022 terjadi pada 31 Desember 2021, yaitu sebanyak 224 pergerakan pesawat dan 309.032 kilogram kargo," kata dia.
Sedangkan puncaknya yakni saat libur Tahun Baru 2022 pada 2 Januari yang diprediksi mencapai 28.889 penumpang.
"Mengantisipasi hal tersebut kami telah melakukan serangkaian pertemuan bersama instansi terkait guna pemantapan pelayanan kepada pengguna jasa selama periode posko," kata dia.
Sementara itu, data penumpang Bandara Juanda hingga November 2021 tercatat 5,2 juta penumpang, dan sampai pertengahan Desember ini telah melayani 25 ribu penumpang per hari.
"Sedangkan, untuk pergerakan pesawat tercatat hingga akhir November sebesar 50,2 ribu dan kargo sebesar 63,4 juta," tandasnya.
Rute favorit dengan frekuensi penerbangan yang cukup tinggi dari dan ke Bandara Juanda yaitu Jakarta, Makasar, Bali, Balikpapan dan Banjarmasin. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News