GenPI.co Jatim - Seorang produsen kue keranjang, Feri Andreasendi kebanjiran pesanan dari masyarakat menjelang Tahun Baru Imlek 2022.
Pembuat kue keranjang di Jalan Kalidami IX Nomor 9 Surabaya itu mengaku, saat mendekati tahun baru warga Tionghoa naik tajam dibandingkan 2021 yang lalu.
Feri menjelaskan, presentase kenaikan kue keranjang buatannya naik 50 persen jika di 2022 ini.
Lanjutnya, pada momen tahun lalu orderan hanya sekitar 2.000-3.000 kotak kue keranjang saja.
Tapi sekarang, baru Januari 2022 saja kue keranjang buatannya sudah 5.000 yang laku terjual.
Seharinya, produksi jajanan itu mencapai 320 kotak dan dikirimkan ke pemesan yang berasal dari pasar hingga supermarket.
"Permintaannya tahun ini laris, banyak pemesanan," kata Feri, Kamis (27/1).
Pesanan tak hanya datang dari Kota Surabaya saja, melainkan juga berasal dari luar kota. Namun, mayoritas orderan yang masuk, yakni berasal dari Kota Pahlawan.
Dia mengaku, orderan sudah mulai deras mengalir ke lembar catatannya sejak awal tahun ini.
Minggu pertama, kata dia, sudah ada 1.000 kotak pesanan yang masuk. Jumlahnya terus meningkat, hingga produksi menembus angka 5.000 kotak.
Sekotak kue keranjang hasil olahan tangannya punya berat 800 gram, dengan isi empat kue untuk wadah ukuran kecil dan dua kue untuk kotak besar.
"Harganya sama Rp 30.000, karena dua-duanya punya berat yang sama," terangnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News