GenPI.co Jatim - Produk UMKM Surabaya sebentar lagi lebih banyak dilirik, seiring adanya Sentra Kriya Galeri (SKG). Hal ini membuka peluang dilirik turis lokal hingga mancanegara.
Sebagai upaya menuju ke sana, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (DKKOKRP) mengupayakan optimalisasi hadirnya Sentra Kriya Galeri (SKG), sebagai obyek pariwisata yang menghadirkan keuntungan bagi pelaku UMKM.
Kepala DKKORP Kota Surabaya Wiwiek Widayanti mengaku, saat ini pihaknya terus menggodok langkah promosi pembaruan SKG.
Diharapkan langkah-langkah yang disusun itu mampu meningkatkan minat kunjungan wisatawan.
"Mendatangkan tamu-tamu yang datang ke Surabaya. Jadi, artinya secara pemulihan ekonomi UMKM-nya jalan, tetapi produk bisa tertangkap oleh wisatawan domestik maupun mancanegara," kata Wiwiek kepada media, Jumat (4/3) sore.
Kendati telah memasang target pangsa pasar turis mancanegara, namun DKKORP bakal memaksimalkan potensi ekonomi dari wisatawan domestik. Sebab, dia juga menyadari kondisi pandemi covid-19 belum benar-benar usai.
"Nah mengingat kondisi saat ini bahwa kita hari ini mencoba untuk lebih memantapkan (wisatawan) domestiknya," terangnya.
Menurutnya, kehadiran wisatawan domestik juga menyimpan potensi ekonomi besar bagi pelaku UMKM dan industri pariwisata di Kota Pahlawan.
Terlebih, kata dia, segi ketersedian fasilitas umum di Kota Surabaya juga sudah mumpuni.
"Sangat memungkinkan (memaksimalkan wisatawan domestik). Jadi, industri pariwisata di Surabaya ini luar biasa, artinya hotelnya juga oke, rumah makannya juga oke dan sebagainya," jelasnya.
Melihat dari sejumlah faktor yang menunjang, Wiwiek menyebut, hal itu harus dibarengi dengan kemajuan bagi para pelaku UMKM.
Oleh karena itu, skema penerapan langkah pemasaran produk di SKG harus dilakukan dengan benar-benar matang.
"Tinggal bagaiman produk umkm ini mampu untuk menjadi barang bawaan atau oleh-oleh para wisatwan tersbut," ujarnya.
Mantan Kepala Dinas Perdagangan (Disperindag) Kota Surabaya menambahkan, konsep dasar pembaruan SKG, yakni sebagai suatu lokasi pusat oleh-oleh yang menjual beragak produk khas Kota Surabaya.
"Untuk itu jenjangan untuk para travel menjadi salah satu kunci yang harus kita kembangin menjadi lebih optimal," lanjutnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News