SAE Pujon Dapat Modal Rp 12 Miliar, Siapkan Konsep Kafe Susu

16 April 2021 18:00

Jatim.GenPI.co - Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah mengucurkan dana sebesar Rp 12 miliar kepada Koperasi Sinau Andhandani Ekonomi (SAE) Pujon, Kabupaten Malang. 

Modal yang bersifat pembiayaan lunak ini diharapkan mampu menggenjot produksi susu sapi, termasuk pembibitan sapi baru. 

BACA JUGA: Wabup Lumajang Jelaskan Peran Koperasi ke Perajin Batik

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, pembiayaan tersebut disalurkan melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUKM).

"Kita menyiapkan pembiayaan murah dan pendampingan. Itu bertujuan mengajarkan sebagai pebisnis," kata Teten, Jumat (16/4). 

Saat ini, produktivitas sapi perah di Kecamatan Pujon sebanyak 11,5 liter per ekor sapi per hari.

"Angka 11,5 liter itu sebenarnya kurang produktif, harus berada di kisaran 15-20 liter per hari," katanya. 

Karena itu, Teten mendorong agar pinjaman ini juga digunakan untuk meningkatkan kualitas pakan ternak. 

Ketua Koperasi Sae Pujon Abdi Swasono merinci, sebesar Rp 7,5 miliar kan digunakan meningkatkan kualitas pakan ternak. 

Kemudian Rp 3,5 miliar untuk pengembangan kafe susu perah, dan Rp 1,5 miliar dipakai peremajaan bibit.

"Ini merupakan pinjaman dengan jangka waktu lima tahun. Mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik," kata Abdi.

Andi menjelaskan, produksi susu sapi peternak di Pujon tidak terpengaruh pandemi. 

BACA JUGA: Wali Kota Kediri Minta Dekopinda Hadirkan Koperasi Berbasis Tekno

Awal Covid-19 merebak Koperasi Sae Pujon mampu mencetak keuntungan senilai Rp 3,6 miliar. 

"Banyak perusahaan lain gulung tikar, dan merumahkan karyawan. Kami, mencatat keuntungan Rp3,6 miliar kami bersyukur," tutup Abdi. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM