Asosiasi Pengusaha Beri Prediksi Mengerikan Ekonomi Indonesia

02 Mei 2021 23:00

Jatim.GenPI.co - Ketua Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jawa Timur, Edy Widjanarko melihat larangan mudik Idulfitri 1442 Hijriah menahan belanja masyarakat. 

Kebijakan tersebut, kata dia, mau tidak mau memengaruhi target pertumbuhan ekonomi. Pengeluaran rumah tangga tertahan, tidak mengalami kenaikan signifikan. 

BACA JUGA: Gara-gara UU Cipta Karya, Perusahaan Asal Belanda Bangun Pabrik

Salah satunya, Edy mencontohkan, yang tidak mengalami peningkatan yakni sepatu dan garmen. "Akibat larangan tersebut itu juga akhirnya masyarakat menahan untuk berbelanja," ujar Edy, Sabtu (1/5). 

Ia pun menilai, lebaran ini belum bisa diharapkan menjadi kegiatan yang mampu mendongkrak kinerja ekonomi di tahun 2021.

Prediksinya, pertumbuhan ekonomi nasional masih belum bisa bangkit. Target sebesar 4,5-5,5 persen di 2021 sangat berat. 

"Harapan kami di kuartal I/2021 kemarin ekonomi bisa tumbuh sebesar 1 persen hingga 2 persen. Ternyata pertumbuhannya masih minus sekitar 1 persen," kata dia. 

Tentu kalau seperti itu, jauh dari target yang dicanangkan. "Angka ini jauh lebih rendah dibanding prediksi kita, sehingga target pertumbuhan ekonomi di 2021 sebesar 5 persen ini akan sangat berat," bebernya. 

Selain mudik, faktor lain yang mengakibatkan beratnya target pertumbuhan ekonomi 2021 karena masih tertundanya pelaksanaan proyek pemerintah. 

Terutama proyek yang direncanakan akan dilaksanakan ternyata harus ditunda karena dianggap tidak masuk proyek vital.

Lainnya, kata dia, yakni Anggaran Pemerintah Daerah (APBD) yang belum dikucurkam maksimal. Pemerintah daerah belum membelanjakannya kecuali untuk belanja gaji pegawai saja.

BACA JUGA: Semua Ribut Mudik, Cak Sodiq Malah Nekat ke Jakarta

"Dana tersebut justru kebanyakan masih tersimpan di bank daerah sehingga tidak bisa menggerakkan ekonomi daerah," katanya.

Ia berharap, pemerintah daerah segera membelanjakan dana tersebut agar bisa mengungkit ekonomi di daerah terkait. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM