Jatim.GenPI.co - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memastikan 16 produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Lamongan lolos dan mulai dipasarkan di ritel modern.
Awal yangn bagus untuk produk UMKM di Lamongan bisa meramba pasar nasional, bahkan internasional.
BACA JUGA: Puluhan Tahun Mangkrak, Pasar Tunjungan Harus Segera Beroperasi
"Bertepatan dengan momen Hari Kebangkitan nasional, produk UMKM Lamongan ini resmi didistribusikan dan dijual di retail modern," ujar Yuhronur, Kamis (20/5).
Dirinya berharap ini menjadi langkah awal yang bagus untuk produk UMKM Lamongan bisa dipasarkan di seluruh jaring ritel modern yang ada di Tanah Air.
Ia pun berpesan, seluruh produk yang sudah masuk ritel modern ini agar dijaga betul kualitasnya. Termasuk pemenuhan permintaan produk.
"Jangan sampai nanti sudah kerja sama, permintaannya besar, terus tidak siap. Jadi ini sudah dipertimbangkan dengan berbagai hal dan tidak hanya dipasarkan di Lamongan," kata dia.
Branch Manager dari retail modern yang bekerja sama dengan UMKM lokal Lamongan, Veronica Gratiawati mengatakan, ada 6 poin yang harus dipenuhi UMKM untuk bisa masuk ke pasar ritel modern.
BACA JUGA: Satu Pasien Covid-19 Klaster Perumahan di Malang Meninggal Dunia
Di antaranya, telah didaftarkan di Disperindag Lamongan, bersertifikat halal, mencantumkan expired date, memiliki PIRT, dicek komposisi dan gramasi, serta melalui uji kemasan.
Selain itu, kata dia, juga dilakukan pengecekan rasa dan konsistensi barang. Ini bertujuan agar tidak sampai permintaan tinggi namun barang tidak tersedia. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News