Jatim.GenPI.co - Pemkab Lamongan baru saja meluncurkan aplikasi "LaLa" (Lapak Lamongan). Diharapkan dengan aplikasi ini nanti bisa perluasan pasar UMKM.
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, aplikasi ini sebagai upaya untuk kembali membangkitkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Wagub Emil Tergiur MOBIO Seperti di Osaka Dibangun di Jatim
"Kami harapkan adanya inovasi ini dapat meningkatkan perputaran perekonomian masyarakat, mempermudah pendistribusian produk, serta memperluas pasar perdagangan UMKM di Kabupaten Lamongan," ujarnya, Kamis (27/5).
Deputi Perwakilan BI Jawa Timur Imam Subarkah mendukung program tersebut. Ia menilai aplikasi ini relevan dengan target pemerintah 30 juta UMKM digital pada 2023.
"Buat saya ini bukan sekedar peluncuran, tapi adalah refleksi dari kesiapan Pemkab Lamongan untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman dalam melayani masyarakat," katanya.
"Jadi yang menjadi fokus atau targetnya adalah bagaimana pelayanan masyarakat itu tetap bisa berjalan bahkan dalam situasi sulit seperti sekarang ini," imbuhnya.
BACA JUGA: Lansia Segera Vaksin, Program Pemkot Surabaya akan Habis Besok
Sementara, Direktur TI dan Operasi Bank Jatim Tonny Prasetyo optimis inovasi ini dapat membangkitkan ekonomi yang tengah terpuruk akibat pandemi.
"Kami bekerja sama dalam rangka memulihkan pendapatan nasional, salah satunya membangun aplikasi market place LaLa, semoga semua UMKM yang hadir bisa memanfaatkan aplikasi tersebut," kata dia. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News