Sapi Masuk Kediri Harus Bawa Surat Kesehatan Hewan

14 Juni 2021 18:00

Jatim.GenPI.co - Pemkot Kediri memperketat masuknya hewan ternak ke wilayahnya. Menyusul temuan antraks di Tulungagung. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih mengatakan, seluruh hewan ternak yang masuk ke wilayahnya wajib disertai surat keterangan kesehatan hewan (SKKH). 

BACA JUGA: Harga Susu Perah di Tulungagung Stabil Walau Ada Wabah Antraks

"Kami sampaikan ke teman-teman pedagang atau penjual hewan ternak, harus ada SKKH. Kami minta tolong untuk diurus untuk memastikan hewan sehat atau tidak," ujarnya, Senin (14/6).

Jelang IdulAdha, pihaknya telah meminta para pedagang memperhatikan kesehatan dan kebersihan hewan ternak. 

Tutik berharap dengan begitu hewan ternak yang masuk ke wilayahnya bebas antraks. Mengingat penyakit antraks bisa menular ke manusia. Spora bakteri penyebab antraks ini tidak mudah mati. 

Karenanya perhatian kepada penyakit tersebut harus diperhatikan betul. 

Tutik juga menyarankan untuk melakukan penyemprotan terhadap cairan disinfektan sebagai langkah antisipasi penyebaran antraks. 

"Peningkatan sanitasi kandang, lalu lebih perhatian kesehatan hewan ternaknya. Untuk pasar, lalu lintas ternak harus penyemprotan disinfektan, karena antraks bisa dibawa lewat lalu lintas," terangnya. 

Pihaknya mengimbau agar tidak mengambil ternak dari daerah yang ditemukan antraks. 

BACA JUGA: Keren! Ribuan Pegawai Pemkot Surabaya Jadi Orang Tua Asuh

Tutik mengaku telah meminta kepada bawahannya untuk mengawasi di daerah masing-masing. 

"Semuanya mulai dibatasi, karena sekarang cepat lalu lintas (penjualan ternak). Petugas kami di perbatasan harus ekstra ketat mengawasi wilayahnya, pedagang juga harus terbuka jika ada petugas datang," tandasnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif
kediri   antraks   iduladha   tulungagung   sapi  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM