Jatim.GenPI.co - Pemkot Kediri memberlakukan jam malam untuk pasar di wilayahnya. Seluruh pedagang diimbau untuk menutup lapaknya pukul 20.00 WIB.
Kebijakan tersebut berlaku sejak diterapkannya PPKM Darurat. Pihak pengelola akan mematikan lampu di pasar pada jam tersebut.
BACA JUGA: Pemkot Kediri Berencana Relokasi Pasar Mrican, Tak Mudah Ternyata
"Ini berlaku bagi pedagang, toko, dan warung yang ada di pasar," Direktur PD Pasar Kota Kediri Ihwan Yusup, Kamis (8/7).
PD Pasar Kota Kediri mencatat, ada beberapa pasar yang buka sampai malam hari. Yakni Pasar Setono Betek, Pasar Pahing dan Pasar Bandar Kota Kediri.
Semuanya merupakan pasar induk tempat pedagang berbelanja untuk dijual kembali.
Pun demikian, PD Pasar Kota Kediri tetap memberlakukan jam malam untuk menakan mobilitas penduduk di tengah meningkatnya pasien Covid-19.
Yusup berharap para pedagang mematuhi semua aturan yang telah ditetapkan pemerintah. Bila ada yang melanggar, pihaknya akan memberikan sanksi.
"Untuk para pedagang yang masih tetap membuka lapaknya, kami sudah beri peringatan," kata dia.
"Yang diperbolehkan buka hanya apotek atau toko obat saja," imbuhnya.
BACA JUGA: Komunitas Masyarakat Sidoarjo Singsingkan Lengan Atasi Pandemi
Selain memberlakukan jam malam, Yusup mengaku juga telah menyiapkan sejumlah fasilitas, seperti tempat cuci tangan. Jumlah pengunjung juga dibatasi 50 persen.
Pengunjung dan pedagang diharuskan memakai masker saat berada di dalam pasar. "Kami selalu memberikan sosialisasi kepada para pedagang dan pengunjung, agar mereka selalu menaati protokol kesehatan secara ketat," tegasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News