Jatim.GenPI.co - Vaksinasi yang digelar Pemkot Surabaya untuk pelajar di Stadion Gelora 10 November (G10N) membawa berkah bagi pedagang lumpia di sana.
Dagangan mereka ludes, dibeli para pengantre vaksin di stadion Tambaksari, Surabaya
BACA JUGA: Setelah Susu Steril, Giliran Kelapa Muda Laris Manis
Seperti yang dialami Amalia, warga asal Dinoyo, Surabaya dimana dagangan lumpianya habis dalam sekejap.
"Kaget, ya senang juga," kata Amalia kepada GenPI.co, Minggu (11/7).
Ia mengatakan biasanya membawa 150-200 lumpia setiap harinya.
Wanita yang sudah berdagang selama 22 tahun itu pun menyebut, larisnya dagangan itu bisa membuatnya pulang lebih awal.
"Saya kalau pulang ya jam 4. Lumpia itu sudah habis," terangnya.
Dirinya mensyukuri adanya kegiatan ini. Pasalnya sejak pandemi Covid-19 mewabah, rutinitas berdagangnya pun jadi terganggu.
BACA JUGA: Asa Swasembada Daging Sapi di Tengah Kota Metropolitan Surabaya
Pasalnya, di era pandemi terlebih saat kebijakan PPKM darurat, spot-spot yang lumrah ia gunakan berdagang atau pun event acara tak bisa lagi beroperasi.
"Saya biasanya jualan di Taman Bungkul, kan ada corona gak bisa jualan tiap hari. Terus di acara bazar, pertandingan sepak bola, sama wisuda juga," pungkas Amalia. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News