Banyuwangi Berikan Pendamping UMKM, Seperti Apa Ya?

25 Maret 2021 00:00

Jatim.GenPI.co - Pemkab Banyuwangi membentuk Teman Usaha Rakyat, tim yang bertugas mendampingi pelaku UMKM sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi.

Serta menaikkan kelas usaha mikro, kecil dan menengah di sana.

BACA JUGA: Menteri Desa Bertemu Bupati Situbondo Bahas Desa Mandiri

"Tahap awal ini ada 30 Teman Usaha Rakyat. Dalam dua hari ini (Selasa-Rabu), mereka mengikuti workshop untuk mendapatkan pengetahuan tentang berbagai seluk-beluk peningkatan UMKM. Modulnya kami susun bareng, dan sangat teknis," ujar Bupati Ipuk.

Teman Usaha Rakyat itu akan memberikan materi berupa, bisnis model canvas, landing page dan google business, copywriting, strategi marketplace, desain, dan manajemen media sosial.

"Sasaran UMKM dan target waktu telah ditetapkan. Jadi, nanti ditugaskan satu orang Teman Usaha Rakyat mendampingi 5-10 UMKM untuk dibantu dari berbagai sisi. Misalnya, digitalisasi, pengurusan izin, sertifikasi seperti PIRT dan sebagainya. Juga hal-hal teknis seperti bagaimana menulis narasi yang menarik, strategi pemasaran dan desain sederhana," paparnya.

Ipuk mengatakan Teman Usaha Rakyat itu akan mendampingi 5-10 UMKM dengan target waktu yang ditetapkan.

Selanjutnya masing-masing pertugas berpindah ke sasaran UMKM berikutnya.
 
"Nanu kami tambah lagi jumlah tim Teman Usaha Rakyat, sehingga sasaran UMKM yang dijangkau lebih banyak," ucapnya.

Dibentuknya program ini sebagai salah satu cara mendorong pemulihan ekonomi.

Berdasarkan riset Bappeda Banywangi, sekitar 70 persen usaha di Banyuwangi mengalami penurunan selama pandemi covid-19.

"Inilah alasan kami membentuk Teman Usaha Rakyat. Tim ini mendampingi UMKM utuk peningkatan mutu produk, inovasi pemasaran, mendorong UMKM agar go-digital, dan sebagainya. Ujungnya tentu peningkatan penjualan, sehingga ekonomi bisa pulih. Ini jadi salah satu bagian dari upaya Banyuwangi Rebound," tutunrya.

BACA JUGA: Kadin Jatim: Penyeragaman UKM dan IKM Perlu untuk Ekspor

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdaganngan, Kabupaten Banyuwangi, Nanin Oktaviatie mengemukakan bahwa upaya memulihkan ekonomi usaha rakyat di Banyuwangi dilakukan dari berbagai sisi.

"Dari sisi branding, terus-menerus kami fasilitasi foto dan video promosi gratis. Dari sisi kapasitas ada mentoring, sertifikasi, inkubasi UMKM, bantuan alat usaha, bedah warung, dan jembatan ke akses modal murah. Lalu untuk meningkatkan penjualan, ada festival yang mulai digelar dan nanti kami luncurkan juga "Hari Belanja ke Pasar Rakyat"," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM