Harga Minyak Goreng Meroket, Pedagang Menjerit

18 November 2021 03:00

GenPI.co Jatim - Harga minyak goreng merangkak naik, harganya saat ini mencapai Rp 20.000 per kilonya. Pedagang pun menjerit dengan kondisi ini.

Salah seorang pedagang di Pasar Darmo Trade Center (DTC) Kota Surabaya, Umiyati (58) mengungkapkan, harga minyak goreng awalnya Rp 11.000, kemudian naik menjadi Rp 13.000.

"Kemudian jadi Rp.20.000," kata Umiyati, Selasa (17/11).

BACA JUGA:  Okupansi Vila Songgoriti Langsung Tiarap, Pasca Banjir Bandang

Kenaikan harga itu berimbas pada merosotnya penjualan minyak goreng. Pelanggan kata dia banyak yang lebih memilih minyak dalam bentuk kemasan.

Alhasil, dirinya mengurangi pengambilan stok minyak curah untuk barang dagangannya di distributor. Sebab dalam waktu seminggu saja, minyak dagangannya belum tentu laris terjual.

BACA JUGA:  UMKM Banyuwangi Miliki Potensi Besar Hingga Buat Ketua DPD Yakin

"Baru habis kalau lebih dari seminggu," ungkapnya.

Hal serupa juga dirasakan oleh Maimunah. Pedagang di pasar Genteng itu mengaku jika harga minyak goreng curah saat ini berada di angka Rp 20.000 per kilonya.

BACA JUGA:  Lowongan Pekerjaan Sidoarjo Hari ini, Beserta Gajinya

"Perkilonya seharga Rp 20.000," ungkapnya.

Ia memperkirakan harga minyak curah sudah mulai naik lebih dari seminggu yang lalu.

Di agen katanya, harga minyak per galon ukuran 16 liter, dipatok seharga Rp 300.000. Jumlah itu naik dari harga awal yang dipatok sebesar Rp 230.000.

Dirinya juga tak menyangka jika lonjakan harga minyak curah begitu tinggi. Kini ia merasa bingung lantaran harus bagaimana menentukan harga minyak yang akan dipasarkan.

"Terus, kita mau jual berapa ke pembeli? Kalau dijual Rp 20.000 gak laku. Saya jual dengan ukuran seperempat liter dengan harga Rp 5.000," terangnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM