Jatim.GenPI.co - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan realisasi target indikator pemerintah provinsi.
Dalam laporan keterangan pertanggungjawaban 2020 mencapai 91,99 persen.
BACA JUGA: Banyuwangi Fokus 3 Prioritas Wajib Pada Tahun 2021-2022, Apa Saja
"Dibanding tahun 2019, capaian indikator kegiatan LKPJ Tahun Anggaran 2020 capaiannya lebih tinggi, karena pada 2019 capaiannya 79,45 persen," ujar Khofifah di sela rapat paripurna di Kantor DPRD Jatim Kota Surabaya, Senin.
Ia menjelaskan dari 2.922 indikator kegiatan, sebanyak 2.722 target indikator dapat dicapai pada 2020.
Dari sisi investasi Jatim, berdasarkan data BKPM RI per Januari 2021 realisasi pertumbuhannya mengalami kenaikan signifikan.
Kemudian masa pandemi covid-19 tahun 2020, investasi di Jatim tumbuh 33,8 persen, yaitu sebesar Rp78,3 triliun, dibandingkan tahun 2019 tercatat Rp58,5 triliun.
Lalu pada tahun 2018 tercatat Rp51,2 triliun, tahun 2017 tercatat Rp65,9 triliun, dan tahun 2016 tercatat Rp72,9 triliun.
BACA JUGA: Tenang, Harga Daging di Sumenep Masih Stabil
"Ini merupakan angka tertinggi dari semua provinsi di Indonesia, sekaligus menjadikan semangat untuk bisa menjaga suasana kondusif dan iklim investasi terjaga dengan baik," ucapnya.
Gubernur Khofifah berharap investasi yang sudah berjalan baik bisa menyerap banyak tenaga kerja sehingga angka pengangguran akan berkurang dan kesejahteraan masyarakat turut meningkat. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News