Jatim.GenPI.co - Ada kabar bahagia bagi pelaku usaha mikro kcil dan menengah (UMKM) di Kota Kediri.
Pasalnya, Pemkot mengucurkan dana pinjaman berbunga rendah melalui program kredit usaha melayani warga Kota Kediri, atau Kurnia.
BACA JUGA: Pemkab Banyuwangi Beri Fasilitas Promosi Digital untuk UMKM
Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit mengatakan, program ini memberikan suku bunga rendah hanya 2 persen per tahun.
"Saya berharap program ini bisa memberikan harapan dan melahirkan banyak wirausaha baru di Kediri," ujar Bagus, Kamis (1/4).
Setiap pinjaman akan diberi plafon maksimal Rp 25 juta, dengan sistem pengembalian diangsur selama 3 tahun.
Setelah pengajuan, akan dilakukan survei oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (UMTK) Kota Kediri, serta dari PD BPR Kota Kediri.
Bila memenuhi persyaratan dana langsung bisa dicairkan. Bagus prosesnya lebih mudah dan cepat.
Ia berharap, program ini juga mengurangi ketergantungan masyarakat kepada rentenir.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri Bambang Supriyanto mengatakan, program ini sangat bagus karena membantu pengusaha kecil untuk lebih mengembangkan usahanya.
BACA JUGA: BRI Malang Sebut Sudah Salurkan KUR Rp 1,45 Triliun
"Program Kurnia ini merupakan implementasi program dari Kediri melawan rentenir," kata Bambang.
Dengan biaya rendah 2 persen per tahun, adanya program ini diharapkan mampu mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap kredit informal atau rentenir yang membebankan bunga tinggi," imbuhnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News