Jatim.GenPI.co - Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengungkapkan rasa peduli kepada sesama manusia, apalagi saat pandemi seperti ini.
Dukungan kepada para tenaga kesehatan (nakes) sangat dibutuhkan, karena menjadi garda terdepan melawan pandemi.
BACA JUGA: Pilih Mendongeng di Depan Pohon, Pesan Tersirat Harris Ngena
Peristiwa ini menarik simpati Harris Rizki, salah seorang pendongeng asal Kota Surabaya.
Dia membagikan kisah dengan penontonnya tanaman. Cara tersebut sengaja dilakukan, lantaran dirinya tidak mau menghadirkan anak-anak dikarenakan kondisi pandemi Covid-19.
Kostum unik turut menempel di tubuhnya, mulai dari topi khas penyihir, kaca mata hitam, face shield, jubah serba hitam, hingga hidung dan kumis palsu.
Dia tak sendiri, ada boneka sebagai teman duet berceritanya.
Untuk kisahnya adalah menggambarkan sikap heroik dari seorang nakes yang juga seorang ayah.
Dalam alur cerita, nakes itu harus meninggalkan anaknya untuk bertugas merawat beberapa pasien Covid-19.
Dia pun berjanji untuk segera kembali pulang begitu tugasnya selesai. Namun, hal tragis terjadi, nakes itu tak bisa memenuhi janjinya untuk mengajak bermain si anak, lantaran dirinya harus kembali ke pelukan sang ilahi.
Dari kisah itu, Harris menyebut bahwa perjuangan nakes saat ini berat. Bahkan mereka banyak yang gugur.
BACA JUGA: Lihat, Perajin Wayang di Jember ini Bertahan, Salut
Dia juga ingin memberikan edukasi kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup bersih dan displin berprotokol kesehatan.
"Kita mencoba untuk menggugah kepada masyarakat bahwa banyak tenaga kesehatan yang berguguran. Kita mencoba menyuarakan ini melalui alam," kata Harris, Senin (28/6) kemarin. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News