Jazz Gunung Bromo Jadi Ajang Regenerasi Dunia Musik Tanah Air

Jatim.GenPI.co - Sebanyak enam musisi tanah air bakal tampil secara bergantian pada acara Jazz Gunung Bromo 2021.

Musisi yang mengisi panggung berasal dari lintas generasi. Ada nama penyanyi kawakan seperti Fariz RM, hingga dua empat yang notabene adalah musisi muda.

Dewa Budjana, salah satu kurator Jazz Gunung Indonesia mengatakan, pagelaran ini juga menjadi salah satu jalan untuk melakukan regenerasi dunia musik. Terutama dari genre jazz.

BACA JUGA:  Jazz Gunung Diharapkan Mampu Bangkitkan Pariwisata Jatim

Terlebih, kata anggota dua Jana Pati itu, menggabungkan musisi lintas generasi akan menjadikan event Jazz Gunung lebih berwarna.

"Jadi kenapa memelih yang legend terus ada dua empat, ya karena harus ada regenerasi," kata Budjana dalam konfrensi pers Jazz Gunung Bromo 2021, Sabtu (25/9) siang.

BACA JUGA:  Gelang Pertanda Penonton Jazz Gunung Bromo 2021 Lolos Skrining

Lebih lanjut, baginya dua empat juga tak kalah menarik. Mereka, kata dia, punya kualitas yang sangat mumpuni ditambah keaktifannya di dunia sosial media.

"Dua Empat itu sangat aktif di sosmed. Pemainnya bagus-bagus, punya komunitas sendiri jadi perlu dibawa ke sini," jelasnya.

BACA JUGA:  Alunan Lagu Perahu Layar Bius Penonton Jazz Gunung Bromo 2021

Sementara itu kurator lainnya, Bintang Indrianto menyebutkan, Jazz Gunung tahun ini tetap mempertahankan konsep musik etnik.

Selain menjadi ciri khas dari Jazz Gunung, musik etnik sendiri juga merupakan warisan dari salah satu penggagas event ini, yakni almarhum Djaduk Ferianto.

"Kami pertahankan. Tapi saya bilang dari awal kalau cari pengganti mas Djaduk gak mungkin bisa, beliau gak ada gantinya," ujarnya. (*)