Jatim.GenPI.co - Indonesia tak pernah kekurangan musisi-musisi hebat. Setiap waktu selalu ada saja yang hadir menghiasi belantikan musik nasional.
Musisi kondang Fariz Roestam Munaf atau Fariz RM punya saran penting bagi para pelaku dunia seni musik tanah air.
Menurut pelantun tembang Sakura ini, untuk menjadi seorang musisi jago perkara gampang. Tinggal rutin berlatih dan mau untuk mengeksplore skil.
Namun, kata dia, yang sulit yakni memupuk kesadaran dan kepekaan pada sekitar. Terlebih soal penjiwaan dan muskilatias mereka bukan hal mudah.
"Tapi jadi kesadaran musicianship itu yang harus kita tunjukkan sebagai identitas pribadi kita," kata Fariz.
Fariz menyebut keterbukaan seorang musisi kepada seluruh genre adalah hal penting. Dengan meningkatkan pengetahuan, maka inovasi yang diberikan akan semakin kaya.
Sebab, musisi tak boleh mengkotak-kotakan genre. Musik adalah bahasa universal, tiap nadanya bisa memberikan kesan melekat pada pendengar.
Di samping itu, Fariz juga menyebut bahwa dirinya merupakan sosok yang terbuka terhadap semua genre.
"Kita selalu bicara let's play, saling respect dan saling percaya semuanya tetap membawa identitas masing-masing," tegasnya.
Ia menyarankan, sebuah karya bisa menjadi abadi jika didalamnya terdapat filosof dan dikerjakan melalui riset. Salah satu musisi yang selalu memasukkan unsur tersebut adalah mending Djaduk Ferianto.
"Mas Djaduk itu karyanya penuh filosofi dan riset. Semuanya lahir dari riset, kita bikin apa itu selalu kita bahas. Itu yang bikin awet," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News