Anak Muda Cinta Kepurbakalaan, Bupati Ipuk Sambut Antusias

Jatim.GenPI.co - Bupati Ipuk Fiestiandani menyambut antusias adanya anak muda yang mencintai dan menekuni dunia kepurbakalaan.

"Jarang ada anak muda yang suka kepurbakalaan. Oleh karena itu, saya bangga jika ada anak-anak muda turut mencintai dan melestarikan benda-benda purbakala, tempat cagar budaya dan benda-benda bersejarah lainnya," kata Bupati Ipuk, Rabu (6/10) kemarin.

Ia mengatakan, dengan adanya bukti-bukti kesejarahan itu akan menjadi medium untuk membentuk kecintaan pada bangsa.

BACA JUGA:  Happy Asmara, Transformasi dari Vokalis Rock ke Dangdut

"Kita akan semakin mencintai bangsa kita, daerah kita, jika kita mengenal sejarahnya dengan baik. Lebih-lebih sejarah itu dapat kita lihat langsung dari benda-benda warisan masa silam," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi MY Bramuda mengemukakan, para peserta tersebut adalah anak-anak muda yang nanti akan diproyeksikan sebagai pengelola museum-museum desa.

BACA JUGA:  Peringati Hari Jadi, Museum Lumajang Pamerkan Benda Koleksi

"Kita sedang menggalakkan rintisan museum di desa-desa. Anak-anak muda inilah yang nantinya akan menjadi penggeraknya," katanya.

Menurut Bramuda, inisiasi museum desa memiliki banyak manfaat, seperti pelestarian berbagai artefak berejarah, dan destinasi wisata.

BACA JUGA:  Pelawak Topan Berharap Muncul Generasi Penerus

"Nantinya akan menjadi destinasi wisata edukasi yang bisa menarik tamu dan menggerakkan perekonomian," katanya.

Nah, workhosp tersebut merupakan rangkaian acara Festival Kepurbakalaan yang digelar di tempat yang sama mulai 4-6 Oktober 2021.

Festival tersebut memamerkan berbagai benda purbakala yang ditemukan di bekas Kerajaan Blambangan.

"Selain pada festival purbakala ini, pengunjung juga bisa menyaksikan segala artefak dan lain sebagainya di Museum Blambangan," ujarnya. (ant)