GenPI.co Jatim - Okupansi atau tingkat keterisian hotel di Kota Malang justru masih melandai.
Ketua Umum PHRI Kota Malang Agus Basoeki mengatakan, rata-rata okupansi hotel saat ini berkisar 20 persen hingga 25 persen.
Dia memperkirakan, peningkatan okupansi akan terjadi H-1 lebaran hingga H+3 Idulfitri.
“Prediksi mungkin mulai ada kenaikan tanggal 1 Mei sampai puncaknya sekitar 5 Mei,” sebut Agus, pada GenPI.co Jatim, Sabtu (30/4).
Saat ini dikatakan Agus, sebagian hotel mengeluarkan paket promo untuk menggenjot okupansi kamar mereka.
Saat ini, kata dia, pendapatan hotel sudah berangsur membaik. Pemasukan justru berasal dari program buka puasa bersama yang biasa dilakukan oleh instansi atau perusahaan.
"Saat ini yang punya resto bisa sedikit bergerak karena paket buka bersama itu begitu bagus. Sehingga sedikit membantu penghasilan," bebernya.
Terkait harga sewa kamar, tambah Agus, pihaknya belum menerima informasi secara lanjut. Namun diperkirakan Agus, banyak hotel yang memberlakukan harga diskon.
Tujuannya agar makin banyak pemudik yang bisa menginap di hotel setelah merayakan lebaran bersama keluarga. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News