GenPI.co Jatim - Pusat Perbelanjaan yang memiliki segudang cerita dan kenangan bagi masyarakat Kota Malang era 1980-an hingga 2000-an Malang Plaza, segera tampil baru.
Gedung penuh kenangan tersebut bakal berubah menjadi Mal Heritage dan Vintage.
Malang Plaza dapat dikatakan merupakan mal pertama yang berada di kota tersebut. Mal tersebut menjadi tujuan masyarakat menonton bioskop dan mencari berbagai barang elektronik.
Direktur Utama Malang Plaza Laurencia Ike Anggriani menjelaskan, perubahan konsep mal tersebut untuk mewadahi para kolektor.
“Kami ingin menjadikan Malang Plaza sebagai rujukan kolektor untuk mencari barang antik," ujar Ike saat dikonfirmasi GenPI.co Jatim, Kamis (19/5).
Pihaknya ingin menjadikan mal tersebut sebagai pusat belanja vintage dan heritage.
Rencananya, pembukaan konsep baru Malang Plaza ini akan dilakukan pada Juli mendatang. Saat ini pihak manajemen Malang Plaza masih melakukan sosialisasi dan pendataan kepada para pedagang yang akan mengisi stan.
“Perubahan ini akan bersifat permanen. Kami akan menggelar beberapa pertemuan lagi untuk mematangkan konsep baru ini dan kami akan opening lagi pada bulan Juli mendatang,” imbuhnya.
Meski memiliki konsep Heritage dan Vintage, Ike mengatakan, sentra jual beli HP dan berbagai elektronik yang berada di mal tersebut masih tetap dipertahankan.
Apalagi, sejauh ini identitas Malang Plaza juga sebagai jujukan masyarakat untuk mencari HP.
Karena itu, nantiya pedagang HP akan ditempatkan di stan-yang berada di lantai 1, kemudian lantai 2 khusus untuk pedagang barang antik.
“Jadi lebih baik yang sudah ada ini kita pertahankan ciri tempo dulunya. Apalagi di kawasan ini kan cagar budaya juga. Jadi kita pilih konsep ini untuk mempertahankan dan bersaing dengan Mal lain,” imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News