Perayaan HUT ke-108 Kota Malang Hadir Lagi Setelah 2 Tahun Absen

GenPI.co Jatim - Puncak HUT ke-108 Kota Malang kembali hadir setelah dua absen karena kasus covid-19 yang masih tinggi.

Puncak perayaan HUT ke-108 Kota Malang diselenggarakan di koridor Kayutangan Heritage.

Sontak perayaan tersebut menjadi magnet pariwisata yang dikemas dengan tema 'Rise and Shine' akan menjadi pertanda kebangkitan ekonomi rakyat.

BACA JUGA:  Pemkab Mojokerto dan Ubaya Buka Museum, Koleksi Beragam Artefak

Salah satu pengunjung yang hadir menyaksikan langsung gelaran tersebut, Arif Trianto menuturkan kegiatan ini menjadi salah satu ajang hiburan masyarakat setelah dua tahun vakum akubat pandemi. Adanya gelaran seperti ini tentunya bisa mendongkrak antusias masyarakat untuk kembali berlibur.

"Saya sangat menikmati dengan adanya gelaran seperti ini. Apalagi dua tahun sudah tidak pernah ada hiburan rakyat sebesar ini," kata Arif saat dijumpai di lokasi oleh GenPI.co Jatim, Minggu (5/6).

BACA JUGA:  Pantai Ngeliyep Malang Bakal Disulap Menjadi Resort

Lebih lanjut dia mengatakan dengan adanya gelaran seperti ini juga menunjukkan potensi yang dimiliki oleh Kota Malang. Baik dari anak muda hingga potensi pariwisata yang ada.

"Disini kami masyarakat Kota Malang bisa melihat perkembangan potensi yang dimiliki. Semunya ada disini," imbuhnya.

BACA JUGA:  Pangsit Mi Pak Ri, Porsi Jumbo Buat Kenyang

Pantauan GenPI.co Jatim di lapangan, hingga saat ini Wali Kota Malang Sutiaji turut hadir menyaksikan penampilan dari komunitas Guitarsick. Dimana komunitas tersebut menghadirkan sebanyak 108 Gitaris asli Kota Malang.

"Sudah dua tahun ya kita tidak memiliki egent sebesar ini, dengan adanya event seperti ini tunjukkan potensi yang kita miliki," ucap Sutiaji kepada kawan-kawan komunitas.

Sejauh ini, masih banyak masyarakat yang berbondong-bondong datang menyaksikan hajat ulang tahun Kota Malang. Di sisi lain, gelaran ini juga menjadi ajang promosi ikon terbaru Kota Malang yakni Kayutangan Heritage. (*)