GenPI.co Jatim - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal menambah lokasi bebas kendaraan bermotor atau car free day (CFD) di Jembatan Sawunggaling.
Lokasi CFD di Jembatan Sawunggaling rencananya bakal digelar malam hari.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi masih menggodok konsepnya, seperti adanya fasilitas perahu dan stand UMKM. Sedangkan, CFD dibuka maam hari setiap Sabtu dan Minggu.
Sementara untuk jadwal pembukaan, hal itu belum disebutkannya.
"Kami lagi koordinasi untuk penutupan Jembatan Sawunggaling," kata Eri, Jumat (15/7).
Mantan Kepala Bappeko Surabaya itu, menambahkan, pihaknya sudah mempersiapkan rancangan rekayasa lalu lintas saat Jembatan Sawunggaling di tutup.
"Jadi, waktu malam hari ditutup itu dia (pengendara) lewatnya seperti awal, lewat depannya Polsek (Wonokromo) itu," terangnya
Sementara untuk parkir para pengunjung bakal ditempatkan di Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ).
"Parkirnya di Gedung Joyoboyo (TIJ), itu juga kami siapkan UMKM di sana," ujarnya.
Jika rencana ini terealisasi, lokaso CFD yang memanfaatkan fasilitas jembatan di Surabaya bakal bertambag. Sebab, sebelumnya hal itu juga sudah dilaksanalan di Jembatan Suroboyo dengan menghadirkan food truck.
"Yang saya sampaikan ekonomi kerakyatan, seperti di Jembatan Suroboyo, (jembatan) Sawunggaling dan sungai lainnya akan kami gerakkan," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News